Pusing Harga Listrik Naik? Yuk Mulai Hitung Harga Solar Cell Untuk Rumah Tangga Hingga Jumlah Solar Cell Yang Dibutuhkan
SANKELUX- Tagihan listrik yang terus
membengkak membuat kebanyakan orang khususnya ibu rumah tangga mencari siasat
untuk membuatnya tetap sesuai kantong. Sudah menjad rahasia umum bahwa energi
tenaga surya adalah solusi. Namun harga pemasangannya dianggap mahal, meski
keuntungannya dapat dirasakan bertahun-tahun lamanya.
Padahal,
dengan pengembangan energi terbarukan dari sinar matahari sudah semakin pesat telah
berimbas terhadap turunnya harga. Dahulu, dibutuhkan banyak panel surya dan
lahan yang luas untuk memproduksi listrik dari tenaga surya. Saat ini, setiap
rumah bisa memperoleh listrik dari sinar matahari dengan hanya memasang panel
surya berukuran kurang dari 10 meter persegi di atap rumah. Hal ini tentu
berdampak terhadap harga penginstalasian yang menjadi lebih terjangkau.
Berikut
ilustrasi kapasitas solar cell untuk atap dengan perolehan energi dan luas area:
Kapasitas
(Kwp)
Produksi
Energi/ Tahun (kwh)
Luas
(m²)
5
7.281
35
10
14.562
70
20
29.123
140
30
43.685
210
50
72.808
350
80
116.494
560
100
145.617
700
200
291.234
1.400
300
436.851
2.100
400
582.468
2.800
Dari
tabel diatas, dapat dilihat bahwa untuk mendapatkan produksi energi yang besar sudah
tidak memerlukan luas yang begitu besar. Oleh karena itu, kita akan mencoba menghitung
hasil produksi energi listrik dari solar cell Sankelux SPV 1610-125 WP (poly)
dengan dimensi ukuran 670 x 1335 (mm) seharga Rp 1.363.000. Berapa jumlah solar
cell yang akan dibutuhkan dan harga solar cell 100 watt.
Untuk
banyaknya panel surya yang di butuhkan, hal pertama yang perlu dihitung
terlebih dahulu adalah berapa kebutuhan total beban listrik perbulan di rumah.
Dari situ dapat di indentifikasi berapa Kwh yang dibutuhkan tiap hari. Karena kita
akan menghitung harga solar cell 100 watt, makagunakan kebutuhan 100 watt sebagai contoh. Hitung berapa lama beban total
200 watt akan dihidupkan. Misalnya 12 jam, berarti total konsumsi dalam sehari
100 x 12= 1.200 WH. Dari total tersebut tambahkan 20% untuk kebutuhan listrik
inverter maka total daya 1.200 + (1.200 x 20%)= 1.440 WH.
Kemudian
hitung kembali dengan kebutuhan baterai, misalnya dibagi dengan tegangan umum
yang dimiiki baterai yaitu 12 V. Maka kuat arus yang dibutuhkan adalah 120120 Ampere.
Maka, jika Ada menggunakan baterai pack lithium sebesar 40 Ah/ 12.8 V, maka
Anda membutuhkan 3 baterai (40 x 12 x 3
=1.440 WH).
Setelah
itu, hitung panel surya dengan efektifitas rata-rata waktu matahari bersinar
maksimum, yaitu 5 jam. Maka 125 wp x 5= 625 watt. Artinya, panel surya 125 wp
mampu memberikan 650 Watt dan jika di total untuk kebutuhan 1.440 WH,
rumah Anda membutuhkan 3 panel surya. Untuk 3 panel surya berdaya 125 wp
(1.440 : 650). Anda hanya perlu merogoh saku sebesar Rp 4.089.000, harga yang
cukup terjangkau untuk menangkis stigma pengeluaran panel surya yang sangat
besar. Meskipun ditambahkan dengan harga komponen lainnya, Anda akan mendapatkan
balik modal dalam waktu 3 tahun.
Bagaimana,
daripada Anda memusingkan harga listrik yang kian naik setiap tahunnya kenapa
tidak mencoba untuk menghasilkan daya listrik sendiri dirumah? Anda dapat
mengakses link ini untuk melihat variasi harga panel surya dengan berbagai
macamdaya https://www.sankelux.co.id/search?keyword=solar%20cell.
Jika Anda masih merasa kebingungan untuk menentukan perencanaan penghitungan
biaya pemasangan dan komponen yang dibutuhkan, hubungi kami di nomor yang
tertera dalam website. Kami dapat menolong Anda mewujudkan tujuan untuk
berhemat.